Pentingnya Manajemen Air dalam Budidya Ikan

Support utama budidaya ikan agar menghasilkan produktivitas yang tinggi adalah

“MANAGEMEN AIR”

Karena :

1. Air adalah tempat hidup yang menyediakan kehidupan bagi biota air.
2. Sebagai pembawa unsur hara, vitamin, gas terlarut lainnya.
3. Sebagai sarana untuk aktifitas biologis dan pengurai bahan organik.

Parameter mutu air merupakan patokan yang digunakan untuk mengetahui mutu air.

Diantaranya

Salinitas.

Salinitas adalah jumlah total kandungan garam yang terlarut yg diukur dalam satuan ppt (part per thausand).
Misal, salinitas yg baik untuk budidaya udang windu : 15-25 ppt.
Alat ukurnya disebut Salinity Meter.

Oksigen (O2)

DO atau Dissolved Oxygen memegang peran vital bagi semua mahluk hidup. Bagi ikan, pemenuhan O2 dipenuhi dari 02 yang terlarut dalam air.
O2 menghasilkan energi, pertumbuhan, reproduksi dll. Jumlah oksigen terlarut dalam air dinyatakan dalam ppm (part per million). Besarnya DO optimum untuk budidaya ikan air tawar adalah 4,5-7,5 ppm.

Sumber-sumber DO air berasal dari udara melalui proses difusi dan fotosintesa tumbuhan dlm air.
Kadar DO ditentukan oleh :
Temperatur air, udara, tekanan barometrik udara, jumlah tumbuhan air (zooplankton phytoplankton, mineral dan biological oxygen Demand (BOD). Alat ukurnya disebut DO Meter.
(Yg blm punya DO meter bisa pesan ke kang ghalink)

Banyak trik untuk melarutkan oksigen kedalam air dari udara :

1. Penggunaan kincir. Dengan kincir, air dipecah jadi butiran kecil, hingga permukaan air menjadi lebih luas yang menjadikan permukaan air mengalami kontak langsung dengan udara menjadi besar, O2 meningkat.
   B. Air mengalir. Air yang bergerak mempunyai kandungan DO lebih tinggi dibanding air yang tenang, karena selalu terjadi kontak dengan udara bebas. Resirkulasi kata kerennya. Member group ini hampir semua gunakan cara ini. Klo ada yg belum bisa kontak Mas Aswin, Mas Kesit, Mas, Arafat, Kang Panji, Kang Ghalink dll.
   Tapi jangan kuatir jika blm gunakan resirkulasi atau blm punya mesin ozon atau ventury atau nanobubble atau heater karena Allah berikan sinar surya utk supply O2 dikolam anda, hny saja jika O2 masih 2ppm alamat tetangga panen 2 bulan anda 5-6 bulan. Berhubung anda tdk mengetahui kadar O2 terlarut dalam air saat ikan lamban panen bs jd bibit yg anda salahkan, disparitas suhu yg salah, amoniak tinggi, air banyak pathogen atau mutu pakan yg salah hiks.
   Pokoke sing salah A, B yg jd kambing hitam.

Derajat Keasaman (pH).

Tingkat keasaman air dinyatakan dalam pH. Besar pH air optimum untuk kehidupan ikan adalah 6,5-8, kisaran angka tsb tersebut menunjukkan balancing of life habitat ikan. Keseimbangan antara oksigen dan karbondioksida serta mikroorganisme.

Air yang pH-nya rendah (asam) dapat menyerap fosfat dan tingkat kesuburan air menurun, sehingga kesuburan kolam dapat menurun. Pengukuran nilai pH air dapat dilakukan dengan menggunakan alat test pH air. (klo pH tester, kayaknya sdh pada punya)

Alkalinitas.

Alkalinitas adalah kapasitas air untuk menetralkan tiap penambahan asam tanpa menurunkan pH. Alkalinitas merupakan buffers
(penyangga) terhadap pengaruh keasaman.

Kecerahan air (transparansi)

Kecerahan diukur dengan menggunakan secci disk atau Turbidity Meter. Kecerahan mempengaruhi populasi plankton untuk pakan alami.

Suhu

Suhu air berpengaruh terhadap kehidupan jasad renik (mikroorganisme), Disparitas suhu yg tinggi atau fluktuasi secara drastis berakibat buruk bagi pertumbuhan ikan. Suhu air dipengaruhi oleh radiasi matahari, suhu udara dancuaca lokasi.

Kedalaman air.

Kedalaman air ideal yaitu 70-120 cm. Air dangkal menyebabkan perubahan suhu terlalu cepat. Air terlalu dalam mengakibatkan perbedaan suhu menyolok antara air bagian atas dan bawah. Kolam terlalu dalam pertumbuhan plankton terhambat yg menyebabkan stratifikasi suhu air.

Oleh Muhammad Ikhsan